Helm Basah Bisa Jadi Sarang Penyakit. Ini Tips Bersihkannya
Habis naik motor dan kehujanan, helm jangan di biarin begitu saja ya, sebelum terjadi hal hal yang tidak kamu inginkan yang disebabkan helm basah ini. Helm basah memiliki banyak resiko yang bisa di timbulkannya jika nggak segera dibersihkan misalnya bisa menimbulkan berbagai penyakit kulit dsb.
Karena helm jadi perlengkapan wajib untuk digunakan dalam berkendara motor, kamu juga nggak mau dong jika helm kamu gak nyaman di gunakan. Kamu harus tahu nih apa saja dampaknya bagi kulit kepala kamu jika biarkan helm motor kamu basah dan bagaimana cara mengatasinya serta merawat helm biar lebih nyaman di gunakan.
Helm basah sarang bakteri dan jamur yang bisa tumbuh di kepala
Helm basah dan lembab bisa jadi sarang bakteri dan jamur jika nggak segera kamu bersihkan bisa menyebabkan kulit kepala kamu terasa gatal. Jika sudah seperti itu, artinya sudah ada bakteri dan jamur yang ikutan bersarang di kulit kepala kamu dari helm lembab yang kamu gunakan. Jangan sampai bakteri dan jamur di helm basah nempel dan tumbuh di kepala kamu ya..
Helm basah bisa jadi penyebab penyakit kulit
Resiko lebih parah juga bisa timbul jika suka memakai helm yang sudah jadi sarang jamur dan bakteri. Selain kulit kepala, bakteri dan jamur juga bisa menyebar ke bagian wajah misalnya ke pipi atau dagu yang bisa berakibat timbulnya berbagai penyakit kulit seperti panuan, kudisan, jerawat dan ketombe di kulit kepala.
Jika kotoran yang melekat di busa helm kamu sudah nemplok atau jika warnanya sudah berubah, tandanya kamu harus segera mencucinya atau mungkin sudah saatnya kamu harus menggantinya dengan yang baru jika jamur di busa helm sudah terlalu banyak.
Helm basah bisa Ganggu Konsentrasi Berkendara
Pemakaian helm basah dan lembab selain bisa menimbulkan penyakit, dampak lain yang ditimbulkan adalah konsentrasi berkendara yang terganggu. Ketidaknyamanan pasti akan membuat fokus berkendara terganggu yang sangat berbahaya jika berada di jalan raya.
Tips mencuci, mengeringkan dan merawat helm
Sebaiknya sebelum semua hal yang tidak di inginkan terjadi, bersihkan dan keringkan helm kamu dengan mengikuti beberapa tips membersihkan dan mengeringkan helm basah di bawah ini.
1. Hindari paparan sinar matahari langsung - saat mengeringkan helm, di sarankan agar menghindari paparan sinar matahari secara langsung yang bisa membuat helm bau apek. Cukup diangin-anginkan dan biarkan kering sendiri atau jika ingin lebih cepat kering, kamu bisa memakai hairdryer. Kamu bisa jemur sebentar saja agar lebih nyaman di pakai.
2. Letakkan di tempat aman - saat proses pengeringan helm, taruh helm ditempat aman agar tidak jatuh. Helm yang banyak jatuh tentunya bisa mengurangi daya tahan helm atau bisa lecet dan tergeser yang mugkin tak terlihat langsung. Pastikan kamu letakkan helm di tempat aman saat mengeringkan atau bahkan saat parkir.
Dalam menyimpan helm, disarankan untuk meletakkannya pada posisi terbalik, agar kelembaban helm terkontrol untuk mencegah berkembang biaknya bibit bakteri atau jamur di dalam helm yang mungkin ada.
3. Rajin Cuci helm - mencuci helm bisa kamu lakukan sendiri dengan melepas busanya kemudian rendam dalam air detergen atau sabun. Remas remas busa untuk menghilangkan kotorannya. Namun jika busa helm kamu nggak bisa dilepas, kamu bisa rendam helm kamu dalam air detergen dan melakukan teknik yang sama dengan meremas-remas hingga bersih.
Tapi nggak boleh kamu sikat ya...itu berpotensi bisa merusak busa dan bahan helm kamu. Dan jika kamu nggak mau repot dan ingin segera bisa memakainya lagi, kamu bisa bawa ke pencucian helm.
Intinya, kamu nggak boleh sepelekan helm lembab atau basah yang berpotensi menimbulkan banyak masalah dikemudian hari dan juga bisa menghilangkan fokus berkendara akibat helm yang tidak nyaman di pakai. Tetap hati-hati bawa motor apalagi saat musim hujan agar selamat.